Next Post

Banjir Mulai Surut, Lansia Pilih Bertahan di Pengungsian

INDRAMAYU –

Banjir yang merendam ratusan rumah di tiga desa di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat , kini berangsur-angsur surut. Setelah surut, warga pun mulai membersihkan kotoran serta lumpur yang ada di dalam rumah mereka. Warga pun mulai membersihkan sejumlah barang-barang berharga di dalam rumah yang masih bisa digunakan pasca banjir.

“Bersih-bersih rumah karena lumpur masuk ke rumah. Kalau barang-barang di dalam rumah, ada sebagian yang mengalami kerusakan akibat banjir,” kata Syarif (32 tahun) warga Desa Sumuradem, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu, Jumat (10/01/2020).

Sementara itu, Tedi dari Komunitas Relawan Independen (KRI) Indramayu mengatakan relawan bersama TNI dan Polri ikut membantu masyarakat dalam membersihkan kotoran dan lumpur di lokasi bekas banjir.

“Banyak material dan sampah di saluran air dan rumah warga. Relawan ikut membantu bersama masyarakat disini,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indramayu, Edi Kusdiana, mengatakan meski banjir sudah surut, namun masih ada beberapa pengungsi yang masih bertahan di pengungsian, terutama warga yang merupakan lansia.

Adapun untuk tindaklanjut pasca bencana banjir, personel gabungan akan dikerahkan membersihkan pemukiman membantu warga setempat. “Mereka akan bahu membahu membersihkan pemukiman dari sisa-sisa material yang dibawa banjir,” kata dia. Untuk jumlah warga yang terdampak banjir di tiga Kecamatan berdasarkan data BPBD Kabupaten Indramayu sebanyak 1.260 jiwa. (*)

indramayujeh

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

762ba2bf06f1b06afe05db59024a6990

Recent News