INDRAMAYU –
Warga Blok Gudang Desa Jatibarang Baru, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu Jaw Barat melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) versi lokal pada Jumat (10/04/2020).
Warga di tiga RW di Desa Jatiabarang Baru melakukan blokade akses jalan masuk di wilayah setempat. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi keluar masuknya warga.
PSBB lokal ini mulai dilakukan sejak pukul 9.30 WIB. Pembatasan atau karantina wilayah berupa blokade masuk jalan dilakukan oleh warga dan pemuda setempat agar masyarakat tidak keluar masuk rumah secara aktif dan bepergian jauh.
Ketua RT 10 Desa Jatibarang Baru, Said mengatakan pembatasan wilayah ini berdasarkan hasil rapat RW 01, 02 dan 03 dan semua RT. Blokade akses masuk di wilayah mereka dilakukan selama 3 hari.
“Saya lebih dahulu memblokade, guna mengantisipasi dan mencegah penyebaran Covid-19 secara masif, dan kepada masyarakat khususnya warga blok gudang agar lebih menjaga kesehatan dan sayang kepada keluarga untuk tetap berada dirumah”, ujar Said, Jumat (10/04/2020).
Blokade yang dilakukan salah satunya adalah memasang gerobak pedagang tahu sumedang dan pedagang martabak ditengah jalan.
“Mengikuti himbauan dan anjuran RT dan Pemerintah adalah citra diri masyarakat yang patuh dan taat, namun saya berharap segera adanya bantuan entah berupa apapun minimal masker untuk masyarakat blok gudang guna bisa beraktifitas dan bisa berdagang dengan baik,” ujar Somad pedagang tahu sumedang.
Antusias warga dan pemuda serta ketua RW dan RT Blok Gudang Desa Jatibarang Baru dalam menghimbau kepada masyarakat sekitar untuk tetap dirumah dan menjalankan anjuran dari pemerintah untuk tetap menjaga kesehatan dan selalu memakai masker terus dilakukan. (Ahmad / IJ News)
