Next Post

RS MM Putus Kontrak, Pasien BPJS Bakal “Banjiri” Rumah Sakit Umum Milik Daerah

20190103_103441

 

INDRAMAYU –

Pemutusan kerjasama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dengan RS MM Indramayu mendapatkan respon beragam.

Kepala dinas kesehatan Kabupaten Indramayu,dr.Deden Bonni Koswara mengatakan Dinkes Kabupaten Indramayu terus berkoordinasi dengan BPJS supaya pelayanan masyarakat tidak terganggu.

“Untuk pelayanan masyarakat peserta BPJS bisa dilayani oleh RS lain seperti RSUD Indramayu,RS PMC, RSUD MA Sentot Patrol, RS Bhayangkara,”kata dia.

 

Manajemen RS MM Indramayu juga sudah berkoordinasi dengan Dinkes Provinsi Jawa Barat agar RS MM bisa direkomendasikan lagi oleh Kemenkes RI.

“Pengaruh pasti ada pasca pemutusan kerjasama BPJS dengan RS MM. Apalagi, sejak bulan September 2018, semenjak diberlakukan rujukan berjenjang oleh BPJS, RSUD Indramayu mengalami penurunan pasien sekitar 30 persen.Jadi, setelah RS MM tidak lagi jadi rumah sakit rujukan BPJS, kemungkinan besar pasien BPJS akan masuk ke rumah sakit umum daerah,”kata dia.

Sementara itu,RSUD MA Sentot Patrol mengaku sudah mengantisipasi lonjakan pasien BPJS ke rumah sakit umum milik daerah.

“Insha Allah RS Patrol selalu siap, baik pelayanan rawat jalan, maupun rawat inap,”ujar Direktur RSUD MA Sentot Patrol,dr.Kurniawan.(tomi indra/IJnews)

indramayujeh

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

762ba2bf06f1b06afe05db59024a6990

Recent News