Next Post

bank bjb Gencar Guyur Pembiayaan ke Segmen Produktif dan Padat Karya

bank bjb

Berdasarkan catatan Perseroan per 18 Oktober 2020, bank bjb sudah menyalurkan dana PEN sebesar Rp5,34 triliun. Foto: ist

BANDUNG – bank bjb telah merealisasikan penyaluran dana terkait program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sebesar Rp5,34 triliun ke sejumlah sektor usaha di seluruh wilayah kerja atau jaringan banknya.

Skema penyaluran pinjaman dana PEN dari bank bjb di antaranya untuk penyaluran kredit pertanian, perburuan, kehutanan sebesar Rp154 miliar. Lalu industri pengolahan Rp794 miliar, konstruksi Rp1,35 triliun, pedagang besar dan eceran Rp1,34 triliun serta sektor lainnya Rp1,69 triliun. Sedangkan berdasarkan sektor, pencairan dan PEN tersebut diurai dari sektor korporasi dan komersial, BPR, KPR, konsumer dan UMKM.

Direktur Utama bank bjb, Yuddy Renaldi, mengatakan, dukungan keuangan ini disalurkan untuk mendorong upaya mendongkrak laju perekonomian, khususnya di Jawa Barat. “Bank bjb selalu siap menjadi mitra berbagai pihak dalam mendorong pembangunan daerah. Kami memiliki peran sebagai agen pembangunan yang selalu diimplementasikan dengan dukungan-dukungan nyata. Terutama dorongan keuangan yang akan memberi dampak ekonimi dan sosial dalam skala lebih luas,” kata Yuddy.

Pembiayaan ini diharapkan akan menghadirkan multiplier effect yang mendorong geliat aktivitas ekonomi. Dampak ekonomi dapat dirasakan selama proses pemanfaatan dana dapat menciptakan lapangan pekerjaan lebih luas. Sekaligus dapat menyerap produk-produk dalam negeri.

Dikatakannya, pencairan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Kredit Mesra (Masyarakat Ekonomi Sejahtera) terus digencarkan untuk segmen produktif dan padat karya. Kucuran pembiayaan ini merupakan bentuk implementasi komitmen bank bjb dalam mendukung penuh program percepatan PEN lewat penyaluran permodalan di berbagai sektor usaha produktif, khususnya UMKM.

“Prinsipnya, kami selalu mendukung penuh berbagai program pemerintah yang berorientasi pada peningkatan dan pemerataan kesejahteraan masyarakat, dunia usaha dan pemerintah daerah untuk memanfaatkan fasilitas pembiayaan yang kami keluarkan guna mendukung program mau pun usaha yang dijalankan agar memberikan hasil optimal,” tuturnya.

Sebagai informasi, berdasarkan catatan Perseroan per 18 Oktober 2020, bank bjb sudah menyalurkan dana PEN sebesar Rp5,34 triliun. Artinya, target leverage 2 kali lipat sebesar Rp5 triliun telah terlampaui dalam hitungan kurang dari tiga bulan sejak gelontoran dana sebesar Rp2,5 triliun diterima Perseroan pada akhir Juli 2020. Angka realisasi kredit PEN bank bjb hingga pertengahan Oktober itu mencapai 106% dari target. (Rangga Permana/IJnews)

indramayujeh

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

762ba2bf06f1b06afe05db59024a6990

Recent News