MAJALENGKA – Hujan yang mengguyur pada Rabu malam (8/12/2021), mengakibatkan bencana longsor dan banjir di sejumlah desa di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Musibah banjir dan longsor itu terjadi tadi malam, setelah hujan deras mengguyur sejumlah wilayah di Majalengka, selama sekira 5 jam.
Wilayah yang mengalami bencana longsor di antaranya Desa Haurgeulis dan Desa Silihwangi di Kecamatan Bantarujeg; Desa Girimulya, Kecamatan Banjaran, dan Desa Cihaur Kecamatan Majalengka.
Selain diterjang longsor, Desa Cihaurgeulis juga ditimpa bencana banjir.
Jejep, salah satu warga menyampaikan, atas peristiwa itu jalan yang menghubungkan Desa Sukamenak dan Haurgeulis, Kecamatan Bantarujeg, terputus akibat longsor.
“Sukamenak hujan besar selama 5 jam, mengakibatkan longsor sepanjang 20 meter. Akses jalan Sukamenak-Haurgeulis tertutup. Motor pun tidak bisa lewat,” tulis Jejep melalui pesan WhatsApp, Rabu malam (8/12/2021).
Jejep menjelaskan, longsor menimpa 1 unit rumah dan 1 helaran atau penggilingan padi serta 5 motor yang ada di dalamnya. Beruntung, musibah itu tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
“Alhamdulilah tidak ada korban jiwa kami besok pagi memerlukan alat berat untuk membuang longsoran,” jelas isi chat berantai itu.
Sementara itu, Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Majalengka, Indrayanto mengatakan, pihaknya mencatat, telah terjadi longsor di 6 titik.
“Selain di Haurgeulis, longsor juga terjadi di Desa Silihwangi, Kecamatan Bantarujeg, Desa Girimulya kecamatan Banjaran, Desa Cihaur Kecamatan Maja. Di Desa Cihaur ini ada tiga titik,” kata dia.
Selain longsor, di hari yang sama kata Indrayanto, Desa Haurgeulis di Kecamatan Bantarujeg, juga diterjang banjir.
“Hari ini ada 8 kejadian di 5 desa 3 kecamatan. Penanganan dengan alat berat baru akan dilakukan besok. Penanganan alat berat malam hari terlalu berisiko. Jadi penanganan dilakukan besok pagi,” jelasnya.(*)