Indramayujeh.com, Indramayu – Rencana penerapan pemilihan kepala desa (Kuwu) berbasis digital di Indramayu mendapat dukungan penuh dari bakal calon Kuwu Jatibarang Baru, Ahmad Sudibyo. Ia menilai, langkah ini bukan hanya soal mengikuti perkembangan zaman, tetapi juga tentang menciptakan proses demokrasi desa yang bersih, efisien, dan minim konflik.
“Banyak sekali manfaat ketika kita menggunakan keterbaruan teknologi digital, karena lebih efektif dan efisien serta mengurangi terjadinya konflik sosial dan kecurangan. Hanya perlu waktu saja,” ujar Sudibyo saat dihubungi, Selasa (5/8/2025).
Baca juga: Pilwu Serentak Digelar 2025, 139 Kuwu Akhiri Masa Jabatan dan Mekanisme Digital Mulai Diuji
Menurutnya, kunci dari sistem ini terletak pada siapa yang memegang kendali akses.
“Akses harus bisa benar-benar dipegang oleh orang-orang yang jujur dan terbuka,” tegasnya. Ia juga menekankan pentingnya peran pemimpin desa untuk membawa masyarakat berpikir jauh ke depan.
Baca juga: Menjelang 17 Agustus, Pedagang Bendera di Indramayu Mulai Panen Rezeki
Bagi Sudibyo, digitalisasi pemilihan adalah momentum untuk mengubah wajah demokrasi desa di Indramayu menjadi lebih modern, transparan, dan berintegritas.
“Pemimpin harus mampu mengajak masyarakatnya berpikir jauh ke depan,” pungkasnya.