Next Post

Isi Ramadhan, Pemkab Kuningan Adakan Pengajian Rutin

ceramah

KUNINGAN –

Selama bulan suci Ramadhan 1440 H, Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Kuningan mengadakan pengajian rutin pada hari Jumat (10/5), setiap pekan. Kegiatan keagamaan ini diikuti seluruh pegawai pemerintahan di lingkup Setda Kuningan, termasuk Bupati Kuningan Acep Purnama.

Agenda pengajian minggu pertama diisi oleh penceramah KH Abdul Aziz, bertujuan untuk memberikan siraman rohani selama menjalankan ibadah puasa. Sehingga dapat menambah kekhusyuan berpuasa, dan menghindari aktivitas yang dapat mengurangi pahala dalam ibadah puasa.

Kabag Kesra Setda Kuningan Toni Kusumanto kepada awak media mengaku, adanya kegiatan keagamaan seperti tausyiah rutin setiap pekan di hari Jumat, agar menambah kekhusyuan selama menjalankan ibadah puasa. Hal ini berbeda jika di bulan-bulan seperti biasanya, karena mengadakan aktivitas berolahraga seperti senam maupun sepeda sehat.

“Kalau di bulan-bulan biasanya kita kan setiap hari Jumat itu ada yang senam, bersepeda santai, maupun olahraga lainnya. Nah saat ini dalam suasana Ramadhan, aktivitas itu kita ganti dengan pengajian atau siraman rohani rutin setiap Jumat bagi pegawai di lingkup Setda Pemkab Kuningan,” ungkapnya.

Bupati Kuningan Acep Purnama mengapresiasi, dan mendukung kegiatan keagaman yang dilakukan setiap pekan di hari Jumat selama bulan Ramadhan. Hal ini menjadi aktivitas positif bagi pegawai di lingkup Setda Kuningan, karena dapat meningkatkan ketaqwaan terhadap Allah SWT.

“Ini juga selaras dengan visi misi pemerintah daerah yakni Kuningan Maju (Makmur, Agamis, Pinunjul) berbasis Desa,” tukasnya.

Melalui kegiatan pengajian itu lanjutnya, menjadi salah satu program dalam mensukseskan visi misi Kuningan Maju, khususnya di bidang keagamaan.

Sementara penceramah pengajian, KH Abdul Aziz mengajak, kepada seluruh umat Islam agar memperbanyak membaca Al Qur’an pada bulan suci Ramadhan 1440 H.

“Dengan puasa, kita  termasuk yang mendapat Rahmat Allah SWT. Disaat menjelang Ramadhan tiba, harus ada perasaan senang  dan bahagia karena dipertemukan kembali dengan bulan Ramadhan, yang berpikiran seperti itu maka akan dapat gelar Bertaqwa. Kemudian dalam menjalankan ibadah di bulan suci, kita harus melaksanakannya dengan ikhlas agar ibadah kita terasa ringan tidak menjadi beban,” ungkapnya.

“Kita sebagai mahluk Allah SWT tentunya harus menjalankan ibadah puasa. Sebab puasa di bulan Ramadhan merupakan salah satu kewajiban yang diperintahkan Allah SWT kepada umatnya yang beriman. Kita harus menyambut datangnya bulan suci dengan penuh suka cita, dan menjalankan ibadah puasa dan ibadah-ibadah lainnya dengan ikhlas tidak dengan amarah, suudzon yang akan membawa kita kepada kemurkaan Allah SWT,” tambahnya. (*)

 
 
 
 

indramayujeh

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

762ba2bf06f1b06afe05db59024a6990

Recent News