Next Post

Netizen Keluhkan Antrian Poliklinik RSUD Sentot Patrol

IMG-20180515-WA0038

INDRAMAYU –

Netizen mengeluhkan antrian panjang yang terjadi di RSUD Sentot Patrol.

Salah satu akun media sosial Facebook @Nawang Djatie Djatie menuliskan status.

“Antrian di RSUD Sentot, salutlah perjuangan mereka dari masih petang sudah berlomba-lomba cari jok masing-masing. Yang baru datang dilarang menyerobot budayakan antri dengan posisi masing-masing jangan hanya ingin terburu-buru semua juga ingin buru-buru apalagi buru-buru sembuh. Mereka juga ingin sembuh. Kesembuhan itu Allah SWT yang ngatur. Jadi budayakan lah antri yang tertib ibu-ibu bapak-bapak,” tulisnya dalam status, Selasa (15/05).

Netizen lainpun ikut mengomentari, akun @Hero Putri menuliskan “Bu @Nawang Djatie Djatie padahal keluhannya seperti ini sudah dari jaman kapan,” komentarnya.

Selain itu, akun @Papae Khansa mengomentari mempertanyakan katanya RSUD Sentot baru mendapatkan sertifikat naik kelas, tetapi pelayanannya kok seperti ini.

“Katanya RSUD Sentot baru naik tingkat baru dapat sertifikat naik kelas, kok SOPnya begini? Harusnya operator dan mesin ditambah dan jaringan internet dinaikkan, dilarang antri diluar jam buka, ini zaman milenial bro? ,” tulisnya dalam komentar.

@Nawang Djatie Djatie pun ikut berkomentar juga, ia menceritakan pas kejadian di pekan-pekan sebelumnya ada kejadian orang yang mengantri yang sudah tua jadi korban terdorong-dorong dan hampir terinjak-injak akibat mengantri panjang.

“Orang yang sudah tua jadi korban terdorong-dorong saat Minggu lalu, kasihan pelayanannya tidak karuan. Ngantri dari jam 3 subuh kalau mau dapat antrian yang pertama,” tulisnya.

Direktur RSUD M.A Sentot dr.Kurniawan melalui Bagian Humas Durmin L Hakim menjelaskan,”Antrian dibuka jam 06.30 pagi mas,tidak ada antrian yang dibuka jam 03:00 pagi hari,hal ini supaya pasien datang dari rumah setelah subuh atau dari rumah jam 06:00 pagi.Sebelum ada sistem ini memang pasien sudah datang jam 04:00 pagi di rumah sakit.Dan memang mesin antri hanya ada satu itupun untuk melayani 9 poli,kita juga tadi malam sudah evaluasi akan ada persiapan ke arah pelayanan online untuk antisipasi menumpuknya antrian,yang masih dalam taraf evaluasi nanti kendalanya apa dan penerapannya bagaimana tentunya ada kendala atau tidak anti kita evaluasi lagi.”terangnya.(tedi saputra)

indramayujeh

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

762ba2bf06f1b06afe05db59024a6990

Recent News