Indramayujeh.com, Indramayu – Insiden anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Stasiun Pegadenbaru, Kabupaten Subang, Jumat (1/8/2025) sore, berdampak pada penumpang di berbagai stasiun lintas utara, termasuk Stasiun Jatibarang, Kabupaten Indramayu. Beberapa calon penumpang terpaksa menunda perjalanan, bahkan ada yang batal pulang kampung.
Salah satunya dialami Edi Purwanto, warga Kulon Progo, Yogyakarta. Ia mengaku kecewa karena tiket perjalanannya dengan KA Fajar Utama Yogyakarta yang dijadwalkan berangkat pukul 10.00 WIB terpaksa dibatalkan.
Baca juga: Damkar Indramayu Evakuasi Sarang Tawon di Lantai Dua Rumah Warga Eretan Kulon
“Pembatalan tiket ke Jogja harusnya hari ini, namun karena ada gangguan perjalanan di daerah barat sana sehingga hari ini tidak bisa dibatalkan. Nah, saya punya keinginan kalau sekarang enggak bisa besok saya bisa dengan kereta yang sama. Cuma belum ada kepastian dari PJKA,” ungkapnya, Sabtu (2/8/2025).
Meski berharap bisa berangkat esok hari, Edi mengaku belum mendapat konfirmasi pasti dari pihak terkait.
“Besok juga belum tentu. Tapi maunya saya besok,” ujarnya.
Baca juga: KA Argo Bromo Anggrek Anjlok di Stasiun Pegaden Baru, KAI Sampaikan Permohonan Maaf
Sementara itu, Manager Humas KAI Daop 3 Cirebon, Muhibbuddin, memastikan jalur kereta api di lokasi kejadian sudah bisa kembali dilalui sejak Sabtu pagi.
“Perjalanan kereta pertama yang melintas di jalur tersebut adalah KA Argo Lawu dengan relasi Gambir – Solo Balapan, yang berangkat pada pukul 10:57 WIB dengan kecepatan terbatas 10 km/jam,” jelasnya.
Muhibbuddin menambahkan, proses evakuasi rangkaian KA Argo Bromo Anggrek selesai pada pukul 07.07 WIB, dilanjutkan perbaikan jalur secara intensif untuk memastikan perjalanan kereta api lainnya bisa kembali berjalan. Ia juga mengimbau penumpang terdampak segera mengurus refund atau mengubah jadwal di loket stasiun keberangkatan.