INDRAMAYU –
Begitu teganya perbuatan yang dilakukan MP (23) dan AP (23) kepada SV. Keduanya berulangkali menyetubuhi perempuan berumur 44 tahun asal Jakarta. Setelaj puas melampiaskan nafsu bejatnya, pelaku menggasak barang berharga dan meninggalkan korban di tempat sepi.
Modus yang dilakukan keduanya yakni berusaha ingin menolong SV dengan mengantarkan korban ke rumah DSM, saudaranya di Desa Drunten Kulon, Kecamatan Gabus Wetan, Kabupayen Indramayu.
“Korban sudah sempat lari tetapi dikejar dan berhasil ditangkap pelaku,” kata Kapolres Indramayu AKBP M.Yoris M.Y Marzuki.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatanya, kedua pelaku dijerat Pasal 365 dan 285 KUHP dengan ancaman kurungan penjara lebih dari 12 Tahun.
“Begitu mendapat laporan dari korban sekitar 07.00 WIB, Satreskrim Polres Indramayu berhasil mengamankan kedua pelaku Pukul 13.00 WIB,” terangnya.
Selain menangkap Kedua pelaku, Jajaran Satreskrim Polres Indramayu pun mengamankan barang bukti seperti kendaraan roa dua berjenis matic yang digunakan pelaku untuk membonceng korban, pakaian dan lainya. “Kedua pelaku pun mengakui perbuatanya karena dalam keadaan mabuk,” tandasnya.
Peristiwa pemerkosaan itu berawal saat SV menunggu jemputan dari DSM di Jalan Desa Pengodengan, Kecamatan Gabus Wetan pada Senin (15/4/2019) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Kemudian SV didatangi oleh AP dan MP yang menawarkan bantuan untuk mengantar SV ke rumah saudaranya itu, terlebih lokasinya masih satu jalur.
Tanpa pikir panjang, SV menerima tawaran kedua pelaku. Dalam perjalanan, SV mencium bau alkohol dari mulut keduanya, dia pun curiga dan minta turun hingga berteriak karena tidak segera diturunkan.
Lalu kedua pelaku memukul bagian mulut korban supaya diam serta mengancam akan membunuh korban. Melihat korbanya sudah ketakutan, kedua pelaku melampiaskan hawa nafsunya di tempat yang sepi. (Nafis)
