Next Post

Santri dan Ulama di Cirebon Gelar Tahlil Akbar untuk Almarhum Mbah Moen

20190807-Doa Bersama Mbah Moen Cirebon Juan (1)

 

CIREBON –

Kepergian KH Maimoen Zubair atau lebih dikenal Mbah Moen merupakan duka mendalam bagi Bangsa Indonesia. Karena, selain aktif mengajar di Pondok Pesantren ulama kharismatik ini juga turut berjuang dalam perang merebut Kemerdekaan.

Mbah Moen pun memiliki hubungan tersendiri dengan para ulama di Cirebon, karena hampir seluruh Kiai di Cirebon pernah belajar kepada almarhum.

Pengasuh Ponpes Khas Kempek Cirebon KH Mustofa Aqiel Siradj mengatakan, almarhum merupakan sosok yang baik dan rendah hati, peduli terhadap sesama dan tidak pelit membagikan ilmunya bagi siapapun yang mau belajar.

“Beliau merupakan ulama panutan kami di Cirebon. Karena kami semua belajar dari Mbah Moen,” katanya, Rabu (7/8/2019).

Ia dan para kiai merasa kehilangan salah satu putra terbaik bangsa Indonesia. Karena almarhum terlibat langsung dalam perang gerilya melawan penjajah untuk merebut kemerdekaan RI.

“Mbah Moen sangat cinta terhadap NKRI karena beliau tahu betul perjuangan kemerdekaan bangsa ini,” ujarnya.

Baginya, Metode pengajaran yang membekas dan kerap ditiru hingga saat ini adalah, mengajar dengan sentuhan hati, teladan hidup, dan santun.

“Kalau ada anak didik yang nakal beliau mendoakannya. Dalam memberikan teguran atau hukuman pun almarhum selalu melakukan pendekatan dengan cara yang sangat humanis, yakni berbicara dari hati ke hati dan memberikan contoh dalam setiap perilakunya,” tuturnya.

Dia berharap, doa yang dipanjatkan dapatenghantarkan almarhum di tempat yang paling mulia disisi-Nya. “Semoga amal ibadah, dan baktinya pada masyarakat diterima Allah,” pungkasnya. (Juan)

 

 

indramayujeh

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

762ba2bf06f1b06afe05db59024a6990

Recent News