CIREBON –
Memperingati Hari Anak Nasional (HAN) ke-35 yang jatuh pada 23 Juli, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon secara khusus mengundang ratusan anak-anak untuk bermain dan belajar di Stasiun Kejaksan.
Tidak hanya menggambar dan mewarnai, ke-100 anak-anak itu juga diajak mengenal bagaimana pengoperasian KA di stasiun sebagai bentuk edukasi kepada mereka.
Manager Humas PT KAI Daop 3 Cirebon Kuswardojo mengatakan, anak adalah generasi penerus bangsa, ditangan merekalah nasib negeri ini kelak bergantung.
“Kami turut merasa terpanggil untuk ikut menjadikan anak Indonesia memiliki kesempatan dan peluang yang sama untuk meniti masa depan dan menjadi pemimpin bangsa yang akan mampu membawa Indonesia menjadi negara yang lebih maju makmur dan sejahtera di masa depan,” ungkapnya.
Di Hari Anak Nasional ini, stasiun benar-benar berubah menjadi area bermain dan belajar anak, mereka juga diberikan hiburan yani story telling, serta mengunjungi berbagai fasilitas di stasiun Cirebon seperti ruang loket, Customer Service, dan pengenalan beberapa profesi di KAI.
“Anak-anak ini kami kenalkan dengan kunjungan edukasi ke beberapa fasilitas kereta api,” tuturnya.
Ia berharap, Pemerintah dan semua masyarakat diharapkan juga bisa turut berpartisipasi secara aktif memberikan perlindungan kepada semua anak-anak dan menjamin hak-hak anak tanpa adanya diskriminasi serta memberikan yang terbaik bagi tumbuh kembang anak .
“HAN adalah momentum untuk memberikan kesempatan yang sama, memberikan pelindungan, tubuhkan rasa percaya diri, hadirkan senyum tawa dan keceriaan di wajah mereka karena kelak negeri ini akan bergantung kepada mereka,” katanya.
Ia pun meminta, keluarga sebagai lembaga pertama dan utama dalam memberikan perlindungan kepada anak, supaya mampu berperan secara aktif untuk menghasilkan generasi penerus bangsa yang sehat cerdas ceria berakhlak mulia dan cinta tanah air. (Juan)
