Next Post

Alhamdulillah, Angka Kasus Positif COVID-19 di Kuningan Terus Melandai

COVID-2

KUNINGAN – Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, kini makin melandai. Bahkan setiap hari terjadi penurunan kasus positif aktif cukup signifikan.

Berdasarkan data Crisis Center COVID-19 Kuningan pada Selasa (24/8/2021), tercatat total kasus terkonfirmasi positif mencapai 13.539 orang. Sudah terdapat 12.662 orang dinyatakan sembuh dari positif COVID-19.

Kini jumlah total positif aktif masih menyisakan 199 orang. Sedangkan kasus kematian akibat positif COVID-19 mencapai 678 orang.

Terjadinya penurunan kasus positif aktif dibenarkan Bupati Kuningan, Acep Purnama. Bahkan saat berkesempatan meninjau RSUD ’45 Kuningan, pasien COVID-19 hanya tersisa 12 orang.

Begitupun di RSUD Linggarjati juga mengalami penurunan pasien COVID-19. Apalagi di RS eks Citra Ibu, sekarang sudah tidak ada lagi pasien COVID-19 yang dirawat.

“Kemudian di Pusat Isolasi Terpadu COVID-19 Pusdiklat BPKSDM dari kapasitas 150 tempat tidur, sekarang sudah nol. Ini luar biasa menandakan keberhasilan kita menerapkan PPKM kemarin,” kata Bupati Acep.

Menurutnya, keberhasilan menekan angka penyebaran kasus COVID-19 merupakan kerja keras semua pihak. Termasuk kepatuhan masyarakat dan ketegasan petugas saat penerapan PPKM.

“Kemudian terkait vaksin, kita istilahkan bahwa tiada hari tanpa vaksin. Tentunya dengan menggunakan pola gerebek desa, gerebek kelurahan, gerebek komunitas hingga serbuan teritorial dan vaksin persisi yang kita laksanakan bersama-sama,” ungkapnya.

Acep berharap, melalui program vaksinasi dapat membuat masyarakat semakin terlindung dari paparan COVID-19. Partisipasi aktif masyarakat sangat diharapkan, jadi tidak perlu ragu untuk menjalani vaksinasi Corona.

“Insyaallah di Kabupaten Kuningan maksimal pada bulan Desember sudah mencapai 80 persen. Ini sebagai sebuah standar menuju herd immunity kesehatan yang cukup prima untuk melawan COVID-19, sesuai dengan target yang dicanangkan pemerintah pusat,” jelasnya.

Oleh sebab itu, pihaknya kembali meminta, agar pemerintah pusat maupun Jabar bisa menambah ketersediaan vaksin di Kabupaten Kuningan.(*)

indramayujeh

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

762ba2bf06f1b06afe05db59024a6990

Recent News