Cirebon, Indramayujeh.com-Relawan pasangan Capres-Cawapres Ganjar-Mahfud di Cirebon mendeklarasikan jihad politik sebagai dukungan penuh untuk memenangkan pasangan tersebut di Pilpres 2024 nanti, Kamis (26/10). Para relawan ini menggelar deklarasi tersebut di markas DPP Relawan Ganjar Pranowo (RGP) Jalan ByPass, Cirebon.
“Jadi gini, saya ini bagian dari relawan yang dari awal DNAnya Pak Ganjar. Kita lahir batin sudah tidak ada cara lagi secara fisik dan emosional Pak Ganjar. Dan sekarang ditambah Pak Mahfud. Artinya Ganjar-Mahfud harga mati, dukung sampai modar (mati), itu jihad politik,” ujar Ketua DPP RGP, Heru Subagja kepada wartawan usai deklarasi.
Disaksikan langsung Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo (TPN GP), Ammarsjah Purba, Heru Subagja pun menegaskan bahwa pihaknya bukanlah sebagai relawan abal-abal. Penegasan ini, kata dia, adalah sebagai bentuk jawaban terhadap pihak-pihak yang mengasumsikan dan menuding RGP relawan palsu.
“Kita bukan relawan abu-abu dan kita akan mengusung Pak Ganjar-Mahfud sampai modar (mati). Itu tagline kita,” tandasnya.
Arti jihad menurut dia adalah sebagai bentuk klimaks atas perjuangannya sebagai relawan Ganjar. Di mana, hal itu dilatarbelakangi atas evoria pelemahan semangat jihad relawan yang terjadi saat ini.
“Mungkin teman-teman tahu, di internal kita relawan juga banyak relawan bingung, kacau pikirannya akibat bahwa terjadi distorsi politik yang menyebabkan para relawan ini sedikit kendur,” ungkapnya.
“Jadi perlu kita sampaikan, saya ini termasuk relawan yang di benci, pertama kali ketika saya mendukung Pak Ganjar. Karena saya dulu mendukung Pak Prabowo. Nah itu yang pertama saya sampaikan,” sambungnya.
Heru pun mengaku, setiap kali dirinya membentuk relawan Ganjar, dirinya selalu tidak dipercayai. Namun dirinya tidak berkecil hati dan tetap berjuang atas keyakinannya itu.
Oleh karenanya, lanjut dia, mengapa saat ini terjadi kebingungan, karena betul hampir 80 persen relawan Ganjar masih membaur nama-nama Jokowi.
“Nah itulah yang ingin kita pecah, kita patahkan bahwa Ganjar adalah Ganjar. DNA Ganjar harus diteruskan oleh orang-orang relawan yang berjiwa bersetubuh dengan Pak Ganjar itu sendiri,” pungkasnya.
Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo (TPN GP), Ammarsjah Purba pun mengapresiasi gerakan RGP. Hal ini kata Ammar, adalah sebuah surprise yang luar biasa.
“Saya sudah menduga bahwa di Cirebon ini ada satu kelompok relawan yang bekerja luar biasa. Tapi ketika saya melihat semangatnya, sekali lagi surprise ya. Dan yang hadir juga dari beragam background dari beragam ada yang dokter, ada yang kerja di otomotif, pedagang pasar,” katanya.
Dengan ini, Ammar pun meyakini bahwa pasangan Ganjar-Mahfud bisa menang di Jawa Barat. Beragamnya latarbelakang relawan di Cirebon dengan tekad yang sama menguatkan terwujudnya hal tersebut.
“Saya semakin yakin bahwa Jawa Barat ini akan kita kuasai,” katanya. (*)
