Next Post

Disambut Bak Pahlawan, 13 ABK Tiba di Indramayu

IMG-20180809-WA0023

INDRAMAYU –

Tiga belas ABK kapal bunga hati dua, tiba di Indramayu, pada Rabu (8/8) sekitar pukul 23.00 WIB.

Isak tangis keluarga warnai kedatangan para korban di Koperasi Perikanan Laut (KPL) Mina Sumitra, jalan Pantai song, kelurahan Paoman, Kecamatan/Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Disambut dengan isak tangis bahagia dari para keluarganya, ketiga belas korban dan tim penjemputan sendiri berangkat dari lokasi penjemputan di Surabaya sejak pukul 07.00 wib dan tiba di KPL Mina Sumitra Indramayu sekitar pukul 23.00 wib. Proses serah terima pun tak berlangsung lama.

Proses penyerahan ABK dilakukan langsung dari Koordinator tim KPL Mina Sumitra,Rusmadi kepada Ketua KPL Mina Sumitra Darto, dan selanjutnya ABK diserahkan kepada keluarganya masing-masing.

“Puji syukur kami ucapkan atas segalanya, dan telah kami laksanakan tugas penjemputan ini, dari perjalanan awal hingga mereka tiba disini, selanjutnya kami serahkan kepada ketua KPL Mina Sumitra dan untuk diserahkan kepada keluarganya.”kata Rusmadi.

Ketua KPL Mina Sumitra Darto menambahkan, pihaknya sangat berterima kasih kepada seluruh jajaran pemerintah kabupaten sampit kalimantan tengah, termasuk bupati sampit beserta jajaran kapolda kalimantan tengah, yang telah memberikan bantuan kepada para korban dan memantaunya secara langsung.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada jajaran pemerintah Kabupaten Sampit kalimantan tengah, terutama bapak Bupatinya, Diskanla-nya,dan jajaran Kapoldanya yang sudah membantu para korban dari mereka datang hingga kami jemput. dan tertutama kami juga mengucapkan terima kasihnya kepada kru MT. Bahari Maju Dua, yang telah menyelamatkan keluarga dan saudara kami yang terkena musibah dilaut.”ucapnya.

Meski tanpa dihadiri dari pihak pemerintah kabupaten Indramayu maupun perwakilannya, namun acara penyambutan dan serah terima para korban KM Bunga Hati Dua ini berlangsung lancar. Acara dihadiri oleh seluruh jajaran Pengurus KPL Mina Sumitra, tokoh nelayan, juragan kapal, pihak keluarga korban dan masyarakat desa setempat.

“Kami sedikit ada rasa kekecewaan juga terhadap beliau-beliau, yang tidak bisa hadir dalam acara ini, tapi ya sudahlah, mungkin mereka kecapean. Selain itu, terima kasih juga kami ucapkan untuk para juragan dan nelayan Indramayu yang telah ikut berperan aktif dalam pencarian, ini adalah bukti kebersamaan kita, bukti persatuan kita semua.”tandasnya.

Sementara, Maslani Nahkoda KM Bunga Hati Dua menceritakan, awalnya begitu kapal terbalik dan para korban berhasil selamat lantaran mengikuti perintahnya untuk tetap menyatu diatas lunas kapal untuk menunggu pertolongan atau kapal lain lewat, beruntung, setelah enam jam mereka terapung akhirnya berhasil diselamatkan oleh Kapal MT Bahari Maju Dua. Ia juga berterima kasih kepada pemerintah Sampit atas segala fasilitas yang diberikan kepada para korban.

“Namanya juga musibah tidak bisa diketahui kapan datangnya. Ini kami yakin pertolongan dari Allah SWT, melalui kapal MT. Bahari Maju Dua kami semua bisa terselamatkan dan bisa kembali bersama keluarga.terima kasih kami juga untuk pemerintah Sampit yang sudah memberikan bantuan pada kami dengan fasilitasnya, termasuk baju dan tas ini kita dikasih, terima kasih pak bupati sampit.”tandasnya.(tomi indra)

indramayujeh

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

762ba2bf06f1b06afe05db59024a6990

Recent News