Interpelasi hanya menunggu hitungan hari. Insya Allah sesuai agenda akan dilaksanakan pada hari Jumat, 11 Februari 2022. Hak interpelasi itu legal sebagaimana diatur dalam perundang-undangan. Tinggal bagaimana kita memberikan edukasi dan pemahaman kepada publik masyarakat luas tentang apa itu interpelasi.
Interpelasi itu adalah sesuatu yang biasa hanya sebatas bertanya seperti sebuah judul lagu. Namun, saya menengarahi apa yang dipahami publik masyarakat luas adalah sesuatu yang luar biasa dan menjadi isue macam- macam sampai pemakzulan dan seterusnya, ini yang mesti diluruskan..!
Tentu berbeda dengan hak angket yaitu penyelidikan dan hak menyatakan pendapat yaitu sikap DPRD dalam menyikapi hak-hak sebelumnya dengan bentuk rekomendasi yang disampaikan ke Pemerintah Pusat cq Mentri Dalam Negeri.
Jadi, menurut saya, interpelasi itu adalah pengejawantahan dan perwujudan kemitraan. UU 23 tahun 2014, dengan jelas menyatakan Pemerintahan Daerah adalah pemerintah Daerah dan DPRD, dijelaskan pula bahwa Bupati dan DPRD adalah mitra setara dan sejajar dengan DPRD yang satu sama lainnya tidak saling mengatasi dan membawahi.
Jadi, dalam kontek ini, Bupati dan DPRD adalah satu ķesatuan yang tak terpisahkan. Maka, kalau ada yang sakit atau gagal itu sama dengan sakit kegagalan bersama.
Tapi, saya yakin, kami DPRD berniat baik dan masih menggunakan akal sehat dan hati nurani. Jadi, akan elegan kalau yang terhormat Bupati Indramayu datang dalam interpelasi dan menjelaskan sejujurnya dan apa adanya.
Kalaulah ada kekurangan, mari kita sama sama perbaiki atau ada persepsi yang berbeda, mari kita duduk bersama untuk mengkomunikasikan setiap kebijakan apapun sehingga dapat dipertanggung jawabkan bersama.
Tentu, DPRD selaku mitra sekaligus tuan rumah, pasti akan memperlakukan tamunya sebaik mungkin. Juga kepada sahabat pers, kami menghaturkan terima kasih atas kerjasamanya. Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarokatu.
Penulis :
Ruyanto
Anggota DPRD Kabupaten Indramayu
(Politisi Partai Nasdem Kabupaten Indramayu)
