CIREBON –
Menteri BUMN Rini Soemarno menekankan kepada kalangan santri untuk dapat berpikir inovatif dan kreatif. Hal ini dilakukan untuk menjawab tantangan global, jeli melihat peluang dan menciptakan lapangan pekerjaan. Di zaman serba digital ini, banyak peluang usaha yang bisa digeluti diantaranya adalah usaha kuliner, penyedia aplikasi, fashion, dan lainnya.
Konsep usaha pun harus didukung oleh sikap dan motivasi yang benar. Di hadapan ribuan santri di Pondok Pesantren Buntet Cirebon, Menteri Rini memberi tiga tips dalam menjalankan usaha atau dalam dunia kerja. Yang pertama adalah, harus fokus bekerja keras jujur, disiplin, dan berintegritas tinggi. Selain itu, dalam mengerjakan hal apapun harus dilakukan secara detail sampai yang paling kecil. Ia pun menerapkan, pola kerja yang sama pada seluruh Direksi dalam jajaran BUMN.
“Kita harus mau bekerja sekecil-kecilnya kita kerjakan. Kalau batu besar kita pasti bisa lihat, tapi yang kecil itu tidak terlihat dan orang sering tersandung akhirnya jatuh oleh batu kerikil. Hal itu juga yang selalu saya ingatkan kepada Direksi-direksi BUMN,” katanya, Kamis (07/03).
Berikutnya adalah, seorang pengusaha atau pekerja harus mau melakukan apa saja asalkan halal. Ia mengingatkan, pekerjaan yang paling sederhana pun kalau dilakukan dengan serius akan menjadi besar. Tidak lupa, dalam bekerja didahului dengan doa dan diakhiri dengan bersyukur.
“Pekerjaan apapun, selama halal, jangan kita mengatakan pekerjaan itu terlalu rendah untuk kita lakukkan. Jangan pernah lupa kita harus berdoa dan bersyukur terhadap apa yang kita terima,” ujarnya.
Yang terakhir adalah, dalam menggeluti bidang usaha apalagi memimpin suatu perusahaan otak dan hati harus selaras. Menurutnya, dengan hati yang jernih dan pikiran positif seorang entrepreneur dapat menyadari arti sebuah profesi dan pencapaian kerja.
“Jangan hanya merasa kita sudah pintar, sekolah tinggi-tinggi dan hanya memperhitungkan keuntungan saja. Tapi kita juga harus peka terhadap sesama kita. Kita boleh menjadi orang sukses tapi jangan melupakan orang-orang yang ada di sekitar kita,” pungkasnya.(Juan)
