Next Post

Pemkab Upayakan 147 PKL Tetap Berjualan di Sekitar Alun-alun Majalengka

20191007_PKL Alun-alun Majalengka Oki

 

MAJALENGKA –

Revitalisasi kawasan Alun-alun Majalengka berimbas terhadap aktivitas 145 pedagang kaki lima (PKL) yang harus direlokasi. Namun hingga kini Pemkab setempat belum bisa memastikan kapan dan kemana akan merelokasi para PKL Alun-alun Majalengka.

Bupati Majalengka Karna Sobahi menjelaskan, saat ini pihaknya masih memikirkan lokasi berjualan PKL. Bupati Karna Sobahi memastikan, lokasi baru untuk para PKL ini nantinya akan terintegrasi dengan Alun-alun Majalengka.

“Kita akan petakan PKL untuk tetap berjualan berdekatan dengan Alun-alun, karena tidak dipungkiri keberadaan PKL juga menjadi magnet yang menarik masyarakat untuk melepas penat di Alun-alun,” ungkap Karna Sobahi saat ditemui Selasa, (7/10).

Dijelaskan Karna, revitalisasi Alun-alun Majalengka tidak akan mengubah fungsinya dari segi ekonomi, sosial, kesehatan dan kesejahteraan. Justru lanjut dia, Pemkab Majalengka berusaha untuk meningkatkan keempat nilai tersebut denga aspek kenyamanan dan keagamaan.

“Justru kita akan buat alun-alun menjadi tempat yang nyaman bagi masyarakat. apalagi konsep kita, alun akan menjadi saran kegiatan keagamaan juga terintegrasi dengan Masjid Agung Al Imam,” jelasnya.

Pemda memiliki dua lahan tanah kosong yang berdekatan dengan Alun-alun. Tepatnya sebelah selatan bekas Mapolres dan sebelah utara belakang gedung DPRD. Namun yang lebih memungkinkan di belakang DPRD.

“Untuk daya dukung Alun-alun Pemda punya tanah belakang gedung dewan (DPRD Majalengka) bisa dibangun sentra PKL,” sebutnya. (Oki)

 

 

indramayujeh

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

762ba2bf06f1b06afe05db59024a6990

Recent News