Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, menyatakan Pemprov tidak akan memberikan dispensasi khusus bagi para santri untuk mudik. Foto: Soedirman Wamad/IJ news
CIREBON – Wakil Gubernur Jawa Barat (Jabar), Uu Ruzhanul Ulum memastikan Pemprov Jabar tidak akan memberikan dispensasi khusus bagi para santri untuk mudik. Pemprov tetap melarang mudik.
“Sampai hari ini saya sudah bicara dengan Pak Gubernur tidak ada dispensasi untuk para santri,” kata Uu kepada awak media seusai berkunjung di salah satu sekolah di Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (28/4/2021).
Uu tak menampik ada beberapa daerah, seperti Jawa Timur dan Yogyakarta yang memberikan dispensasi mudik bagi para santri. Tetapi Uu mengaku belum bisa memberikan dispensasi lantaran tidak ada landasan hukum yang pasti tentang dispensasi santri.
“Memang ada statemen lisan dari Wapres. Hal itu tidak bisa dijadikan payung hukum, karena tidak ada tertulis dari pemerintah,” kilah Uu.
Kendati demikian, dia mengatakan pihak pesantren sejatinya bisa memulangkan santrinya. “Larangan mudik itu sepekan sebelum Lebaran dan juga sepekan setelah lebaran. Kalau sebelum larangan ini namanya pengetatan,” tandasnya.
Uu juga menjelaskan, setiap bulan Ramadhan sejumlah pesantren mengadakan kegiatan ngaji pasaran yang berlangsung hingga 20 Ramadhan. “Kiai tinggal memilih dan memilah waktunya (pulang kampung),” pungkas Uu. (Soedirman Wamad/IJ news)