Next Post

Tandang ke Cirebon Jangan Lupa Manjakan Perut dengan Lengko dan Nasi Jamblang

Nasi Jamblang Cirebon

 

CIREBON –

Cirebon dikenal sebagai salah satu daerah di Jawa Barat yang kaya akan budaya dan makanan. Terletak di perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah, membuat kota ini mudah untuk dikunjungi, apalagi kini sudah ada jalan tol Trans Jawa yang semakin memudahkan setiap orang untuk mengakses ke kota udang.

Tidak hanya itu, pelancong pun dapat sampai di kota yang juga akrab dijuluki Kota Wali ini menggunakan transportasi kereta api. Dengan waktu tempuh kurang lebih 3 jam dari Jakarta, Bandung, Semarang, dan sekitarnya, pelancong akan disuguhkan dengan berbagai destinasi wisata.

Mulai dari wisata religi, wisata belanja, maupun wisata kuliner. Untuk yang terakhir, Cirebon memiliki salah satu makanan khas yaitu nasi jamblang. Selain nasi jamblang masih banyak kuliner Cirebon yang bisa dinikmati di antaranya adalah sega lengko, empal gentong, docang, tahu gejrot, mi koclok, dan lainnya.

Tidak sulit menemui pedagang nasi jamblang di Cirebon hampir di setiap jalan dan sudut kota banyak pedagang yang siap melayani pembeli kapanpun, bahkan di Jl. Gunung Sari terdapat nasi jamblang yang buka hanya menjelang tengah malam hingga dini hari. Karena, kuliner yang disajikan diatas daun jati ini penggemarnya kian hari kian bertambah. Karena rasa dan pilihan menunya yang khas, sangat berbeda dengan kuliner lainnya.

Untuk menikmatinya pun sangat mudah dan murah, pengunjung cukup mendatangi penjual nasi jamblang yang notabene berbicara dengan bahasa Cirebonan lalu duduk di bangku yang sederhana, Anda bisa langsung meminta jumlah nasi putih sesuai kapasitas perut dan memilih lauk pauk.

Di antaranya adalah sambal goreng, sayur tahu kuah kecap, tempe goreng, sate kentang, perkedel kentang, telur dadar, tahu goreng, otak sapi goreng, semur dendeng daging sapi, ikan asin (panjelan), sate kerang, blakutak (olahan sontong berbumbu hitam), dan lainnya, yang tersedia sesuai selera.

Setelah menyantapnya hingga habis, berarti anda sudah sah berkunjung ke Kota Wali dan merasakan nikmatnya kuliner yang bertahan dari tahun 1973.

Selain nasi jamblang, menu nasi lain yang dikenal sebagai kuliner khas Cirebon adalah nasi lengko. Nasi lengko disajikan bersama lauk pauk sederhana, seperti irisan tempe dan tahu, tauge, daun kucai, bumbu pecel, irisan mentimun, dan siraman bumbu kacang serta kecap dan bawang goreng.

Mirip dengan nasi pecel, nasi lengko merupakan hasil kreativitas masyarakat Cirebon menghadapi kondisi serba kekurangan di masa pasca kemerdekaan. Tidak heran jika sajian nasi lengko disajikan dengan sederhana.

Penjualnya pun bertebaran hampir di setiap tempat, rata-rata buka dari pagi hingga sore hari. Karena, masyarakat Cirebon kebanyakan menyantap nasi lengko untuk sarapan pagi atau makan siang, lebih nikmat disantap bersama sate kambing.

Sekedar referensi bukan promosi, anda bisa menikmati nasi lengko yang sudah punya nama di Jl. Pagongan atau di jalan lain tinggal bertanya kepada warga sekitar anda akan dipandu menemukan kuliner khas Cirebonan itu. (Juan)

indramayujeh

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

762ba2bf06f1b06afe05db59024a6990

Recent News