Next Post

Hadapi UNBK, Ratusan Pelajar di Kuningan Gelar Doa Bersama

Doa Bersama Pelajar Kuningan UNBK Andri (3)

 

KUNINGAN –

Menghadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), ratusan siswa SMAN 1 Cilimus Kuningan mengadakan doa bersama di lapangan sekolah setempat, Kamis (28/3/2019). Kegiatan itu dilakukan, agar dapat memberikan ketenangan dan mengharapkan kelancaran dalam proses pengerjaan ujian nasional tersebut.

“Alhamdulillah doa bersama di SMAN 1 Cilimus ini telah kami laksanakan bersama para siswa. Doa bersama dan istighosah ini dalam rangka menghadapi UNBK, agar siswa dan siswi kami diberi ketenangan serta kelancaran saat mengerjakan soal-soal ujian,” kata Kepala SMAN 1 Cilimus Kuningan, Tri Suknaedi.

Menurutnya, penerapan UNBK di SMAN 1 Cilimus Kuningan merupakan kali ketiga sejak 2017. Sehingga persiapan sekolah dalam menghadapi UNBK secara teknis maupun peralatan yang dibutuhkan sudah matang.

“Penerapan UNBK di SMAN 1 Cilimus ini bukan di tahun pertama, tapi sudah tahun ketiga melaksanakan kegiatan Ujian Nasional Berbasis Komputer. Semua baik infrastruktur maupun kesiapan siswa dan sebagainya, sudah hampir 100% sudah pada posisi siap semua,” ungkapnya.

Dirinya mengaku, sejauh ini belum ditemukan kendala terkait persiapan UNBK yang akan diikuti 345 siswa. Termasuk jika terjadi gangguan arus listrik padam, pihak sekolah telah menyediakan genset.

“Kita juga berkoordinasi dengan pihak PLN agar tidak ada pemadaman listrik saat berlangsungnya UNBK. Bahkan jika terjadi gangguan faktor alam misalnya listrik padam, kita sediakan genset agar UNBK tetap berjalan tanpa hambatan,” ujarnya.

Pihaknya berharap, agar semua siswa SMAN 1 Cilimus yang mengikuti UNBK dapat lulus 100%. Kemudian lulusan siswa SMAN 1 Cilimus dapat diterima di perguruan tinggi negeri, dalam rangka melanjutkan ke jenjang pendidikan sarjana.

Sementara salah seorang siswa SMAN 1 Cilimus, Elsa Syakira mengaku, menghadapi ujian nasional nanti yang diutamakan adalah berdoa dan berusaha semaksimal mungkin. Sebab tanpa doa yang dibarengi dengan usaha maksimal, maka tidak akan memperoleh hasil yang terbaik. “Kita harus belajar lebih sungguh-sungguh lagi,” tukasnya. (Andri/SRM)

indramayujeh

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

762ba2bf06f1b06afe05db59024a6990

Recent News