Next Post

Gandeng OJK, Pemkot Cirebon Bakal ‘Sulap’ Sampah Jadi Emas

Ilustrasi_Pemkot_Kota_Cirebon

 

CIREBON

Dalam beberapa bulan ke depan, permasalahan sampah di Kota Cirebon akan segera teratasi. Sampah yang menjadi problem hampir di seluruh daerah, kini akan menjadi mesin pencetak uang bagi warga.

Pasalnya, Pemkot Cirebon bersama Otoritas Jasa Keuagan (OJK) dan PT Pegadaian tengah menggodok program ‘Clean and Gold’. Melalui program ini masyarakat dapat menukarkan sampah yang sudah dipilah menjadi emas. Hal inipun akan semakin mendekatkan visi misi kota udang yakni bersih, hijau dan tertib.

Wakil Wali Kota Cirebon, Eti Herawati mengatakan, program Clean and Gold segera dicanangkan. Pemkot Cirebon cukup mengapresiasi langkah OJK dan PT Pegadaian yang turut serta dalam pengelolaan sampah di Kota Cirebon.

Untuk diketahui program mengubah sampah jadi emas ini digagas Pemprov Jabar, OJK dan PT Pegadaian yang diharapkan segera diwujudkan pemerintah kota/kabupaten di seluruh Jabar.

“Menukar sampah dengan emas. Tentunya saya sangat bersyukur sekali. Satu persatu permasalahan sampah di Kota Cirebon bisa dituntaskan,” katanya.

Dia menambahkan, diperlukan banyak pembenahan agar Cirebon bisa menjadi kota yang bersih dari sampah. Pihaknya tidak bisa bekerja sendiri dibutuhkan komitmen bersama untuk mengelola sampah.

“Sampah yang dihasilkan masyarakat kota Cirebon setiap harinya ada di kisaran 1.000 hingga 1.200 meter kubik per hari. Dengan jumlah yang besar ini, tentu saja Pemda Kota Cirebon tidak bisa berjalan sendiri,” ujarnya.

Eti menjelaskan, saat ini di Kota Cirebon sudah ada 18 RW yang memiliki bank sampah. Nantinya, bank sampah itu yang berperan menjadikan sampah menjadi emas dengan pendampingan dari PT Pegadaian. “Karena masyarakat bisa mendapatkan nilai tambah dari sampah yang mereka hasilkan,” ungkapnya.

Sementara itu Kepala OJK Cirebon, M Lutfi mengungkapkan, melalui program ini, nantinya tim dari pegadaian akan mendampingi 18 bank sampah yang sudah ada di Kota Cirebon.

Selanjutnya warga bisa menyetorkan sampah yang sudah dipilah dan bernilai ekonomis kepada bank sampah.

“Nantinya mereka akan mendapatkan buku tabungan yang disediakan oleh pegadaian. Yang dicatat dalam buku tabungan itu pun nilai emas yang ditabungkan pada hari tersebut,” pungkasnya. (Juan)

indramayujeh

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

762ba2bf06f1b06afe05db59024a6990

Recent News